Cat air pada kertas
40 x 30 cm
2020
Cryptocoryne ciliata (Roxb.) Schott
Keladi payau (Indonesia), ganggong (Jawa), dan water trumpet (Inggris).
Araceae.
Dari India ke Papua Nugini.
Air tawar hingga payau di zona pasang surut.
Daun memanjang, hijau sedang, hingga 1,5 meter, spathe (seludang bunga) dengan pinggiran panjang yang sangat mencolok atau silia di sepanjang tepinya. Dua varietas dibedakan, var. ciliata dengan jumlah kromosom 2n = 22, dengan daun lebih sempit dan runner di atas tanah yang panjang, dan var. latifolia dengan daun lebar dan tunas pendek khas di ketiak memiliki nomor kromosom 2n = 33.Benih dilapisi oleh karung khas dengan ‘plumila’ di dalamnya. Saat karung terbuka, ‘plumila’ menyebar.
Tanaman hias akuarium.
Benih, vegetatif, dan kultur jaringan.
Benih C. ciliata yang berkecambah digunakan sebagai model ganggong sari, salah satu pola batik tua (teknik pewarnaan tahan lilin dari Indonesia).