Sowan
Durasi: 03:00
Oleh: Rizqi Maulana X Radja Ahmad Ertansyah Gani
Asal: Sidoarjo
Deskripsi:
“Sowan” dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah menghadap (kepada orang yang dianggap harus dihormati, seperti raja, guru, atasan, orangtua);berkunjung. “Sowan” merupakan tradisi Jawa khusunya di wilayah Jawa Timur yang masih hidup ditengah kemajuan teknologi komunikasi yang tak terbatas oleh ruang dan waktu. Tradisi “Sowan” merupakan bentuk silaturahmi yang dilakukan untuk menyambung tali persaudaraan agar terus terjalin. Secara empirik, melalui tradisi “Sowan”, orang berkunjung kepada orang yang memiliki kapasitas ilmu lebih (ahli ilmu) guna mengonsultasikan sebuah permasalahan, keluh kesah yang dialami secara dzohir nan bathin agar mendapatkan sebuah wejangan, nasehat, petuah, doa, demi ketenangan dan mengobati permasalahan dan situasi yang menjerat. Tak jarang mereka yang sedang sowan mendapat sebuah air putih yang dibacakan rapalan doa khusus sehingga membentuk energi positif pada air tersebut. Pemberian air yang diberikan kepada orang-orang yang sedang “Sowan” merupakan sebuah hidangan yang berkah nan dianggap mujarab untuk mengobati rasa sakit. Kepercayaan akan stigma tersebut merupakan sebuah keyakinan yang relatif.
Namun pada kenyataannya tradisi “Sowan” masih kuat dan bertahan ditengah arus komunikasi yang serba canggih. Tradisi Sowan seakan menjadi sebuah alternatif ketika sebagian orang sedang terpuruk dilanda masalah, musibah dan penyakit yang dideritanya. Sowan merupakan simbol kekayaan tradisi yang memberikan dampak sugesti bagi yang melakukanya. Sehingga tradisi sowan melekat kental kental di masyarakat terutama masyarakat Jawa Timur karena perupa sendiri berasal dari Sidoarjo dan Surabaya. Mengamini bahwa tradisi sowan telah menjadi kearifan lokal tersendiri bagi kebudayaan nusantara. Karena perupa sadar bahwa tradisi ini mungkin juga telah menyebar ke berbagai penjuru nusantara sebagai pengaruh budaya maritim. Sehingga tradisi ini menjadi formula layaknya pengobatan alternatif.
Namun pada kenyataannya tradisi “Sowan” masih kuat dan bertahan ditengah arus komunikasi yang serba canggih. Tradisi Sowan seakan menjadi sebuah alternatif ketika sebagian orang sedang terpuruk dilanda masalah, musibah dan penyakit yang dideritanya. Sowan merupakan simbol kekayaan tradisi yang memberikan dampak sugesti bagi yang melakukanya. Sehingga tradisi sowan melekat kental kental di masyarakat terutama masyarakat Jawa Timur karena perupa sendiri berasal dari Sidoarjo dan Surabaya. Mengamini bahwa tradisi sowan telah menjadi kearifan lokal tersendiri bagi kebudayaan nusantara. Karena perupa sadar bahwa tradisi ini mungkin juga telah menyebar ke berbagai penjuru nusantara sebagai pengaruh budaya maritim. Sehingga tradisi ini menjadi formula layaknya pengobatan alternatif.
