Membakar Bumi (Burning the Earth)Durasi: 05:01Oleh: Deni JunaediAsal: Yogyakarta
Deskripsi:Dalam video, saya membuat lukisan cat air tentang pandemi yang sekarang tengah melanda dunia.
Covid-19 tidak hanya menyerang kesehatan masyarakat dunia, tetapi juga mengguncang aspek ekonomi, sosial, bahkan politik. Orang-orang menjadi panik. Hampir semua orang menganggap ini adalah mimpi buruk yang pingin segera berakhir. Tentu saja kita semua berharap pandemi ini akan segera berlalu.
Terkadang hal yang dinilai buruk akan menjadi sesuatu yang sangat berharga setelah itu lama sekali berlalu. Misalnya, pada abad ke-14, wabah 'Kematian Hitam' (Black Death) membunuh sepertiga penduduk Eropa. Meskipun demikian, wabah itu memaksa orang Eropa untuk mengatasinya dengan membuat berbagai teknologi baru untuk menggantikan para pengolah lahan yang telah meninggal. Maka, wabah Kematian Hitam sering disebut sebagai kakek dari Revolusi Teknis. Hasilnya, teknologi terus berkembang dan kita dapat menikmatinya hingga sekarang. Saya berharap, setelah pandemi Covid-19 ini, peradaban akan tumbuh dan terus berkembang.
Ide ini saya gambarkan dengan bentuk bumi yang terbakar. Globe bumi ada dalam proses peleburan di pabrik besi. Metafora ini juga mengingatkan kita bahwa besi berasal dari luar angkasa, dari ledakan Supernova. Bayangkan, jika ada manusia yang hidup pada masa itu, pasti proses ‘hujan besi’ akan dianggap sebagai bencana yang sangat dahsyat. Namun, lama setelah itu, kita tahu bahwa besi sangat berguna bagi kehidupan manusia.
Untuk menggambarkan Pandemi Virus Corona ini, saya juga menambahkan bentuk dipan rumah sakit pada ruangan yang panas itu.