Taman Budaya Jawa Tengah
Suminten
Ukuran: 130x110cm
Media: Akrilik pada Kanvas
Tahun: 2020
Deskripsi Karya:
Sebuah cerita asal mula terjadinya desa di kelurahanku, yaitu Desa Rambeanak, Mungkid, Magelang, kisah yang unik dan menarik. Yang awalnya kisah itu muncul secara Getok Tular, bahwa munculnya tokoh Suminten. Di situ muncul sebuah desa juga sekelompok orang yang berdaulat, berkomitmen. Untuk cerita legenda ini menjadi sebuah desa, dengan segala aturan norma-norma, hormat-menghormati, solidaritas dan saling gotong-royong dalam kehidupan bermasyarakat di sebuah desa.
Arif Sulaiman
Biografi perupa:
Arif Sulaiman lahir di Magelang, 25 Juni 1977, menetap di Magelang, Jawa Tengah. Lulus dari Modern School of Design Yogyakarta ( MSD ) dan Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Memulai aktivitas keseniannya dari tahun 1998 sampai dengan 2020, seperti pameran Blender art Collective di Hotel Pondok Tingal Borobudur, Srawung Seni di Boyolali, Nuansa Estetika di Taman Budaya Yogyakarta, Seni Rupa Festival 5 gunung di Merapi dll. Untuk Pameran online saat pandemi mengikuti pameran online Magelang Pencil Drawing, Kampung Semar, Instalasi di TBJT Solo, Trio Plaza Magelang dan masih banyak. Selain itu juga telah meraih beberapa penghargaan dari tahun 1999-2017, yang berawal dari juara 1 lomba Layang-layang di Magelang, Juara 1 di lomba Poster Hari Aksara International Kabupaten Magelang dan se-Jawa Tengah, Juara 1 mural di V 3 Temanggung di tahun 2012, dan seterusnya pada tahun 2014, 2016 dan 2017 terakhir menjadi finalis Perupa Muda #2 Gallery Sangkring Yogyakarta.