Tarantula Durasi: 05:00 Oleh: Andika Wahyu Adi Putra Asal: Tasikmalaya
Deskripsi: Ada gejala-gejala sosial-politik yang terjadi selama pandemi, terutama bagaimana penguasa seolah begitu tenang membiarkan New Normal begitu saja terjadi di depan mereka, image yang tercitra seolah pandemi sudah usai, menjadi kritik tersendiri bagi saya, untuk menghadirkan ketakutan itu ditengah-tengah masyarakat lagi. TARANTULA, saya ambil sebagai mitologi yang menakutkan itu, seperti KRAKEN yang melegenda di tengah lautan, TARANTULA adalah satu dari banyak hewan yang menyebar dalam berbagai kepercayaan di dunia sebagai sosok raksasa yang menakutkan, walaupun sebenarnya mungkin ia tidak pernah benar-benar, se-“raksasa” itu, atau bahkan mungkin memang se-raksasa itu namun tidak se-mematikan yang dilegendakan orang-orang zaman dahulu. Sebuah gambaran semu, yang kemudian saya ambil cakupannya untuk menggambarkan bagaimana manusia menganggap pandemi ini, suatu yang menakutkan namun mereka berusah meyakini bahwa mungkin tidak juga semenakutkan itu, walau disisi lain mereka juga memahami seberbahaya apa jika benar hal itu semenakutkan yang di”legendakan” orang-orang. Sehingga, disini saya menghadirkan kembali teror pandemi dengan sebuah performance art yang saya videokan, diperankan oleh Amanda, ia yang terlilit plastic wrap, sebagai analogi objek yang kedap udara, atau isolasi penuh. Amanda berjalan ditengah kerumunan orang, yang menikmati CFD di alun-alun kota Sidoarjo, Jawa Timur, yang kebanyakan dari mereka sangat apatis terhadap keamanan dirinya sendiri, serta minim sekali menggunakan masker maupun sarung tangan. Padahal, angka kematian di Jawa Timur saat video itu saya buat, masih sangat tinggi sekali.
TAMPILKAN DESKRIPSI